Organ Reproduksi Pria Yang Berfungsi Dalam Mematangkan Sperma Adalah Brainly
Organ Reproduksi Pria Yang Berfungsi Dalam Mematangkan Sperma Adalah Brainly
Penulis: Mei Nurul | Editor: Aufia
Selama ini, banyak yang menganggap bahwa sistem reproduksi pria hanya terdiri atas penis, skrotum, dan testis saja yang dapat dilihat oleh mata. Padahal sebenarnya organ reproduksi pria ternyata lebih dari itu, lho!
Apakah Bunda juga menganggap seperti itu? Nah untuk mengenali lebih detail bagian reproduksi pria, yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Urutan Sistem Reproduksi Pria
Sistem reproduksi pria sebenarnya terdiri atas dua bagian, yaitu internal dan eksternal. Setiap bagian terdiri dari organ-organ penting yang memiliki peran tertentu untuk mendukung kinerja reproduksi pria.
1. Bagian Internal
Dilansir dari laman
Cleveland Clinic,
organ reproduksi pria yang termasuk ke bagian reproduksi internal atau organ aksesori terdiri atas enam bagian, yaitu :
-
Vas Deferens
Bagian internal pertama adalah vas deferens. Organ ini berupa saluran panjang dan tebal yang dimulai dari epididimis hingga ke bagian rongga panggul. Organ ini terletak di bagian belakang kandung kemih.
Bagian ini berfungsi untuk mengantar sperma keluar dari tubuh saat ejakulasi.
Dari bagian epididimis, sperma disalurkan melalui vas deferens kemudian menuju ke saluran kemih atau uretra.
-
Vesikula Seminalis
Organ internal pada reproduksi pria selanjutnya adalah vesikula seminalis. Organ ini berbentuk kantung yang menempel pada vas deferens, tepatnya di dekat bagian dasar kandung kemih.
Fungsi organ ini adalah untuk memproduksi cairan yang berguna untuk pemberi energi pada sperma untuk bergerak.
-
Saluran Ejakulasi
Saluran ejakulasi adalah saluran yang terbentuk dari gabungan vas deferens dan vesikula seminalis. Dalam sistem reproduksi pria, saluran ini berfungsi sebagai jalan keluarnya air mani saat pria sedang berejakulasi.
-
Saluran Kemih
Saluran kemih bagian bawah termasuk dalam sistem reproduksi pria. Organ ini terdiri dari kandung kemih dan uretra. Kandung kemih berfungsi untuk menyimpan urin, sementara uretra berfungsi sebagai saluran tempat mengalirnya urine. Jadi secara garis besar saluran kemih berfungsi untuk menyimpan kemudian mengeluarkan urin dari dalam tubuh.
-
Kelenjar Prostat
Bagian selanjutnya adalah kelenjar prostat. Kelenjar ini berada di bagian bawah kandung kemih, tepatnya di depan rectum atau anus.
Fungsi prostat itu sendiri adalah untuk memproduksi cairan yang dapat membantu pergerakan sperma saat terjadi ejakulasi serta membantu menjaga sperma agar tetap sehat.
-
Kelenjar Bulbouretral
Urutan bagian internal selanjutnya adalah kelenjar bulbouretral. Kelenjar ini juga disebut sebagai kelenjar cowper yang berfungsi untuk memproduksi cairan yang melumasi saluran kemih.
Selain itu, kelenjar ini juga membantu menetralisir tingkat keasaman di saluran kemih yang terbentuk akibat sisa urine.
2. Bagian Eksternal
Selain bagian internal, sistem reproduksi pria juga memiliki bagian eksternal yang tampak di luar. Berikut adalah bagian eksternal organ reproduksi pria :
-
Penis
Pada bagian penis, terdapat 3 bagian utama, yang terdiri atas akar penis, batang penis, dan kepala penis.
Pada bagian akar penis adalah bagian yang menempel pada dinding perut bagian bawah. Batang penis merupakan bagian alat kelamin pria yang berfungsi melakukan penetrasi ke dalam vagina, sedangkan bagian kepala penis merupakan bagian yang ditutupi oleh lapisan kulit yang nantinya dihilangkan saat menjalani sunat.
Pada bagian ujung kepala penis terdapat lubang kecil yang menjadi bukaan saluran kemih. Bagian ini juga akan menjadi tempat keluarnya cairan semen dan urine. Selain itu, terdapat ujung-ujung saraf yang sensitif terhadap rangsangan.
-
Skrotum
Skrotum merupakan bagian dari sistem reproduksi eksternal pria yang berbentuk seperti kantong. skrotum terletak di belakang penis yang menjadi tempat dari testis atau buah zakar.
Pada skrotum juga terdapat banyak saraf dan pembuluh darah. Organ ini berperan untuk mengatur suhu testis.
-
Testis
Testis merupakan organ pria yang berbentuk oval dengan ukuran sebesar biji zaitun yang terletak di dalam skrotum. Pada umumnya, setiap pria memiliki dua testis.
Fungsinya adalah untuk menghasilkan testosterone atau hormon seks pada pria. Selain itu, fungsi lainnya untuk memproduksi sperma
-
Epididimis
Organ selanjutnya adalah epididimis. Bagian ini merupakan saluran panjang yang terletak di belakang testis. Fungsinya adalah untuk membawa dan menyimpan sel sperma yang telah diproduksi di bagian testis.
Selain itu, epididimis juga menjadi organ yang berfungsi untuk mematangkan sperma yang dibentuk oleh testis. Setelah matang, selanjutnya sperma dapat melakukan tugasnya untuk membuahi sel telur.
Fungsi reproduksi pada pria ini akan mulai berjalan saat seorang laki-laki sudah memasuki masa pubertas. Jadi, semua organ reproduksi pria, baik internal maupun eksternal sama-sama bekerja sama untuk memproduksi dan mengeluarkan sperma ke sistem reproduksi wanita saat berhubungan seks.
- Baca Juga:
- Mengenal Organ Reproduksi Wanita Beserta Fungsinya
- Kenali Lebih Jauh Bagian-Bagian dan Fungsi Tuba Fallopi!
- Inilah Tahapan Oogenesis pada Bayi Perempuan, Bund!
- Apa Saja Penyebab dan Gejala Penebalan Dinding Rahim Endometrium?
Sumber
Organ Reproduksi Pria Yang Berfungsi Dalam Mematangkan Sperma Adalah Brainly
Source: https://catatanbunda.id/organ-pada-sistem-reproduksi-pria-dan-fungsi/